Berbicara tentang tugas di masa sekolah atau di masa perkuliahan, kebanyakan dari siswa dan mahasiswa pasti akan teringat dengan tugas membuat makalah. Hal yang paling sering dipertanyakan oleh para pelajar saat mendapatkan tugas tersebut adalah bagaimana cara membuat makalah yang baik dan bisa mendapat nilai yang bagus dari guru maupun dosen. Supaya kamu tidak lagi bertanya-tanya tentang hal tersebut, yuk simak cara membuat makalah yang telah dirangkum dalam 5 langkah berikut.
Pahami Struktur Makalah yang Benar
Biasanya dalam memberikan tugas makalah, guru akan menerangkan terlebih dulu kira-kira apa saja bagian-bagian yang harus ada di dalam makalah yang kamu tulis. Namun, secara umum, isi makalah akan terdiri dari cover makalah, kata pengantar, daftar isi, bab 1 atau pendahuluan (berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan), bab 2 atau pembahasan, bab 3 atau penutup (berisi kesimpulan dan saran), serta daftar pustaka.
Susunan tersebut harus kamu ketahui dan pahami satu persatu dulu. Jika kamu sudah paham dengan urutan dari susunan tersebut, maka nantinya kamu akan lebih mudah dalam menulis isi makalah.
Tentukan Tema Penelitian dan Judul Makalah
Langkah kedua dalam pembuatan makalah adalah menentukan tema dan judul. Tidak jarang, guru telah memberikan tema apa yang harus ditulis oleh para siswanya, namun tema yang diberikan biasanya masih terlalu umum. Sehingga, kamu harus mencari tema yang lebih spesifik dari tema umum yang diberikan.
Jika tema sudah didapatkan, berikutnya cobalah untuk merangkai tema tersebut menjadi sebuah judul. Dalam pembuatan judul, tidak masalah bila kamu mempunyai beberapa daftar judul sebagai cadangan dan baru menentukan judul yang tepat saat sudah isi makalah sudah benar-benar selesai tertulis.
Kumpulkan Data atau Referensi
Data penelitian adalah hal yang sangat penting dalam penulisan makalah karena data ini yang akan dijadikan bukti di bagian pembahasan. Oleh karenanya, memasuki langkah ketiga, di sini kamu harus mulai fokus mengumpulkan data. Cara mengumpulkan data bisa kamu sesuaikan dengan jenis penelitian kamu.
Pertama, kamu bisa mendapatkan data dengan membaca buku-buku sumber yang sesuai dengan tema penelitian. Kamu juga bisa mendapatkan data dengan melakukan wawancara dengan narasumber yang sesuai. Selain itu, kamu pun bisa mengumpulkan data dengan menyebarkan kuisioner.
Menulis Makalah dengan Sistematis
Setelah tiga langkah sebelumnya yang kebanyakan membahas tentang perencanaan dan pengumpulan bahan, di langkah keempat ini kamu bisa memulai untuk menulis makalah. Saat menulis makalah, usahakan untuk menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, tanda baca yang sesuai, dan sesuai dengan struktur atau kaidah yang dianjurkan.
Umumnya, penulisan makalah dimulai dari pendahuluan, lanjut ke bab 2 pembahasan, dan bab 3 penutup. Akan tetapi, bila kamu merasa lebih nyaman untuk menulis bab 2 terlebih dulu, maka itu juga tidak dipermasalahkan. Apalagi setelah mengumpulkan data, mungkin kamu juga butuh untuk menjabarkannya secara langsung di bab 2 tersebut. Ditambah lagi, bab 2 adalah adalah bab inti yang memang membutuhkan konsentrasi dan ketelitian yang lebih dibandingkan bab lainnya.
Lakukan Proses Penyuntingan
Jika seluruh bab sudah kamu tulis, bukan berarti proses pembuatan makalah sudah selesai juga. Di langkah terakhir ini, cobalah untuk membaca ulang seluruh isi makalah mulai dari cover hingga bagian daftar pustaka.
Jika dalam proses membaca ulang tadi kamu menemukan banyak kesalahan, maka lakukanlah penyuntingan. Kesalahan ini bisa berhubungan dengan konten maupun berhubungan dengan format penulisannya saja. Dengan begitu, proses ini akan membantumu meminimalisir kesalahan dalam pembuatan makalah.
Jadi, setelah menyimak 5 cara membuat makalah di atas, kamu sudah semakin paham bukan mengenai cara penulisan makalah yang tepat? Semoga dengan menerapkan langkah-langkah di atas kamu bisa mendapatkan nilai terbaik dari gurumu, semangat!