Siapa yang tidak kenal dengan salah satu sindrom yang biasanya menyerang para ibu setelah melahirkan di mana disebut sebagai sindrom baby blues? Sindrom ini merupakan masalah kesehatan khususnya mental yang sering dirasakan dan dialami oleh ibu setelah melahirkan. Umumnya, terjadi ketika sang ibu baru pertama kali melahirkan sang bayi sehingga perlu adaptasi atau penyesuaian dengan kondisinya yang pasti berbeda dengan sebelumnya.
Pada dasarnya, sindrom yang satu ini bisa memicu atau menimbulkan beberapa masalah. Baik untuk sang ibu itu sendiri, bahkan untuk bayi yang baru dilahirkan. Beberapa gejala yang timbul dari adanya sindrom ini adalah perubahan mood yang berlebihan. Seperti mudah marah, mudah merasa sedih atau takut, dan hal-hal lainnya. Bahkan, pada tingkat yang parah, ibu sudah mengalami gejala depresi yang bisa mengancam keselamatan dirinya hingga lingkungannya.
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghindari atau bahkan mengatasi sindrom baby blues bagi para ibu yang baru saja melahirkan. Apa sajakah caranya? Yuk, simak ulasannya berikut ini:
-
Siapkan Mental Sebelum Melahirkan
Salah satu cara agar ibu bisa terhindari dari sindrom baby blues yang cukup berbahaya bagi kesehatan mental ini tentunya bisa disiapkan sedini mungkin. Salah satu caranya tentu dengan menyiapkan mental ibu ketika akan melahirkan. Hal ini sangat perlu dilakukan sebagai pencegah atau bukti kesiapan ibu untuk melahirkan.
Kesiapan mental ini pun bisa dilakukan dengan beberapa tahapan atau macam, seperti mempersiapkan segala proses persalinan jauh-jauh hari, ketahui berbagai informasi tentang melahirkan, dan juga kesiapan bahwa nantinya akan ada perubahan yang terjadi setelah melahirkan. Termasuk perubahan karena adanya orang baru di kehidupan Anda.
-
Selalu Komunikasi Apapun Pada Keluarga
Pemicu atau masalah yang seringkali menyebabkan sindrom baby blues adalah karena adanya tekanan berlebih pada sang ibu. Tekanan ini biasanya dipicu karena berbagai masalah yang hadir di kehidupannya. Ketika masalah ini dibiarkan berlarut-larut, bisa memicu kesehatan psikis sang ibu. Itulah mengapa, penting sekali agar ibu mau berkomunikasi dan menceritakan apapun masalahnya terhadap pasangan atau keluarga lainnya. Setidaknya untuk mengurangi beban agar tidak timbuh masalah emosi yang berlebihan.
-
Selalu Kontrol Emosi
Kebanyakan ibu yang mengalami atau menderita sindrom adalah emosinya yang sulit dikendalikan dan cenderung tidak stabil. Itulah mengapa, penting sekali pengontrolan emosi dengan baik dan bijak. Memang, melakukan pengontrolan emosi tidaklah mudah, namun jika Anda mau berusaha dengan baik, semuanya bisa diatasi dengan baik juga. Paling pentingnya, alihkan setiap emosi Anda pada hal-hal lain. Pun, jika sedang marah atau apapun, sebaiknya hindari bayi dan menyendiri atau beri waktu untuk Anda melakukan hal yang disukai bisa jadi solusi terbaik.
-
Support dari Keluarga
Selain beberapa hal yang bisa membantu mengatasi masalah baby blues dari dalam diri ibunya sendiri, tentu faktor luar pun bisa menjadi cara untuk mengatasinya. Hal terpenting yang dibutuhkan oleh sang ibu ketika baru saja melahirkan adalah dukungan dan bantuan. Bukan hanya secara psikis namun juga fisik. Pasalnya, ibu melahirkan pun mengalami kondisi sakit pada fisiknya yang memerlukan perhatian serta dukungan lebih dari keluarga dan lingkungan.
Untuk itu, bagi para suami atau keluarga lainnya, selalu berikan perhatian dan dukungan pada sang ibu. Lakukan apapun untuk membantunya dan meringankannya bebannya. Selalu tanyai jika ada masalah dan coba selesaikan masalahnya bersama-sama. Tentunya itu bisa membuat sang ibu merasa lebih tenang dan terhindari dari emosi yang berlebihan.
Bagaimana pun sindrom baby blues ini harus segera diatasi sedini mungkin untuk mencegah risiko terburuk yang bisa terjadi. Untuk mendapatkan informasi lain tentang sindrom ini, dari mulai gejala hingga solusi terbaik menurut dokter ahli, Anda bisa menggunakan aplikasi Halodoc. Anda bisa langsung bertanya dan berkonsultasi masalah ibu setelah melahirkan dengan dokter ahli melalui fitur chat yang disediakan secara lebih mudah dan fleksibel.