Tubuh Anda kaku dan otot tegang? Kali ini telah hadir fisioterapi yang bisa mengatasi itu semua. Karena fisioterapi sendiri memilik manfaat berupa mengembalikan fleksibilitas tubuh dan mengembalikan fungsi tubuh. Bukan hanya untuk membenarkan posisi tubuh Anda yang kaku serta merelakskan otot. Tapi terapi ini juga bisa untuk tubuh yang mengalami cedera. Penyakit tertentu atau pun orang yang mengalami distabilitas. Metode penyembuhannya adalah dengan cara memberikan Latihan-latihan fisik untuk bisa melakukan perbaikan pergerakan dari tubuh itu sendiri atau bagian yang mengalami cedera, mengurangi rasa nyeri, dan kaku serta otot yang tegang. Dan manfaat lainya adalah mempercepat proses penyembuhan dan juga meningkatkan kualitas hidup, namun ada efek samping fisioterapi yang tidak perlu di khawatirkan.
Ada ketentuan-ketentuan yang harus dipahami oleh si pasien. Saat fisioterapi ini dilakukan sebaiknya atas saran dari dokter spesialis rehabilitasi medik dan dengan bimbingan fisioterapi yang sudah ahli dan terlatih atau yang melakukan terapi. Evaluasi juga dilakukan oleh fisioterapi kondisi si pasien dengan melakukan strategi terapi yang tepat dan aman.
Saran Penggunaan Fisioterapi
Orang yang disarankan untuk mengikuti rehabilitasi medik ini adalah orang yang mengalami kondisi yang berupa sakit punggung yang terlalu, dan sangat menyiksa sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Kemudian disarankan untuk orang yang mengalami cedera patah tulang, atau terkilir, sakit lutut, mengalami gangguan saraf seperti parkinson dan Wilson. Fisioterapi ini juga di sarankan untuk pasien pemulihan pasca operasi, mengalami nyeri sendi.
Fisioterapi juga dianjurkan kepada anak dengan tujuan agar anak tidak mengalami keterlambatan tumbuh kembang, fisioterapi juga dianjurkan kepada pasien yang mengalami inkontinensia urine atau feses yang bisa menyebabkan pasien tidak bisa menahan buang air kecil dan besar.
Manfaat Fisioterapi
Sudah banyak pasien yang membuktikan manfaat yang ada pada fisioterapi dengan bukti kesembuhan. Dengan manfaat yang banyak dari fisioterapi ini para pasien bisa beraktivitas seperti sedia kala secara normal tanpa ada rasa nyeri yang mengganggu. Tidak hanya nyeri yang mereda tapi pasien mengatakan bahwa ada peningkatan fungsi gerak tubuh dari yang awalnya susah untuk digerakkan semua bada terasa kaku tapi setelah di terapi tubuh menjadi ringan dan lebih lentur. Kemudian manfaat lainnya adalah memperlancar peredaran darah, membantu memulihkan otot yang tegang, dan membantu mengurangi peradangan yang mungkin bisa terjadi.
Efek Samping Fisioterapi
Efek samping yang dihasilkan setelah melakukan fisioterapi biasanya adalah adanya rasa nyeri sedikit pada bagian yang cedera, badan terasa pegal-pegal, sakit punggung. Kemudian setelah dilakukan fisioterapi adanya kemerahan di kulit. Oleh sebab itu terapi ini tidak boleh di lakukan oleh orang yang belum ahli.
Metode Penyembuhan Fisioterapi
- Melakukan edukasi kepada pasien berupa saran yang mengarah pada perbaikan gaya hidup yang pernah dialami oleh si pasien jika ada kesalahan dalam menjalani pola hidupnya.
- Olahraga dan Aktivitas fisik
Metode ini digunakan untuk pasien yang memiliki fungsi gerak tubuh yang kurang fleksibel atau memperbaiki gerak tubuh. Kemudian fungsi dari olahraga juga dapat menguatkan bagian tubuh tertentu misalnya pada tumpuan seseorang.
- Metode manual
Metode manual ini dilakukan secara manual atau misalnya jika ada bagian kaki yang terkilir bisa menggunakan terapi pijat sehingga otot yang terjepit bisa Kembali normal seperti biasanya.
- Metode dengan alat
Penggunaan alat fisioterapi untuk melakukan terapi contohnya hidroterapi yaitu alat untuk olahraga yang mana dilakukan di dalam air atau kolam dan juga akupunktur dengan metode tusuk jarum.
Itu dia adalah manfaat dan efek samping fisioterapi serta metode penyembuhannya yang menggunakan alat atau pun dengan cara penyembuhan menggunakan alat tergantung dari masalah dan penyakit yang diderita oleh si pasien. Sebelum melakukan fisioterapi lihat dahulu apakah yang melakukan fisioterapi adalah orang yang sudah ahli atau belum, demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.